Monday, May 5, 2008

Pengurus ICMI Bojonegoro Dikukuhkan

[2006-07-02 21:07:01]

Pengurus Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia (ICMI) Orda Bojonegoro
periode 2006-2011 resmi dikukuhkan oleh Ketua ICMI Orwil Jawa Timur di
gedung Islamic Centre Bojonegoro kemarin.
Ketua ICMI Orda Bojonegoro Suprapto Estede dalam sambutannya mengatakan,
ada dua masalah pokok yang direkomendasikan untuk ditindaklanjuti oleh
pengurus Orda Bojonegoro. Yakni, peningkatan kualitas pendidikan dan
pengelolaan zakat.

Menurut dia, tentang masalah peningkatan kualitas pendidikan perlu
diupayakan berdirinya sebuah perguruan tinggi negeri yang diharapkan dapat
mempengaruhi peningkatan kualitas pada jenjang pendidikan di bawahnya.
"Selain itu, berdampak positif pada kemajuan pendidikan daerah Kabupaten
Bojonegoro," ujar Suprapto.

Sementara itu, lanjut dia, perguruan swasta yang sudah ada yang juga
merupakan aset daerah perlu terus diupayakan pembinaan dan pengembangannya
secara optimal, sehingga memiliki keunggulan dan daya saing yang tinggi.

Sedangkan dalam hal zakat, menurut dia kuantitas dan kualitas pengumpulan
dan pengelolaannya perlu terus ditingkatkan dengan sosialisasi yang efektif
dan terus menerus, penyuluhan dan pendekatan kepada para muzakki. Perlu
dijelaskan pula tata cara perhitungan zakat, serta terciptanya badan amil
zakat yang benar-benar mampu mengelola zakat secara benar dan profesional.

Dia menambahkan, musda ICMI Orda Bojonegoro mengamanatkan garis-garis
besar program yang menjadi acuan penyusunan program kerja bagi para
pengurus. Garis-garis program itu antara lain, peningkatan kualitas hidup,
pikir, dan kerja.

Sementara itu, Ketua ICMI Orwil Jawa Timur Latif Burhan mengatakan, ada
upaya-upaya untuk melemahkan kekuatan umat Islam. Di antaranya, dengan
penolakan peraturan daerah (perda) syariah oleh beberapa pihak yang telah
diterapkan di beberapa daerah. Padahal, perda syariah yang diterapkan
merupakan produk eksekutif dan legislatif di daerah.

"Perda syariah merupakan upaya untuk menjadikan masyarakat lebih baik.
Sebab, menjadi baik akan membawa manfaat yang besar bagi bangsa ini,"
katanya.

Dia mengimbau agar Orda Bojonegoro memprioritaskan program ekonomi syariah
dan pendidikan. Program syariah diharapkan bisa menghasilkan wirausaha yang
berbasis syariah berdasarkan nilai-nilai ajaran Islam.

Sedangkan program pendidikan diharuskan mampu meningkatkan kualitas
pendidikan agar tercipta manusia yang unggul dan berakhlakul karimah. Dia
juga meminta kepada para pengurus baru ICMI Orda Bojonegoro bekerja keras
untuk melaksanakan program-program tersebut.

"Jangan seperti parikan, manuk glatik cucuke biru, mari dilantik tambah
turu," ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Bojonegoro M. Santoso dalam sambutannya yang
dibacakan olah Kepala Bakesbang Linmas Bojonegoro Sudaryanto menyatakan,
kehadiran ICMI sangat dibutuhkan dalam kerja sama meningkatkan kemajuan
Bojonegoro. Karena itu, pihaknya berharap ICMI menjadi motor dalam
peningkatan ekonomi dan pendidikan di Kota Ledre itu. (Sumber:Jawa Pos)

http://www.bojonegoro.go.id/